Puisi :ASIH DEWAYANTI
Kemarilah , Nak
Duduk di sampingku
Mari satukan
jemari
Temani aku
yakinkan hati
Bahwa tak guna
menanti yang tak pasti
Dengarlah, Nak
Gemuruh ombak
itu
Masih ombak yang
kemarin, bukan ?
Lengkingan
sumbang burung layang-layang
Masih mampu
menyetetmu untuk berlari?
Kenapa kau diam?
Tidakkan kau
berlari mengejar ombak
Hingga
kuteriakibkau agar kembali ?
Tapi ka terus
berlar dan berlari
Karena tatapmu
kautancapkan pada satu noktah
Di sana
Lantar layar
putihitu menjemput tawamu
Kau bernanyi sumbang
Bapaaaaak...Bapaaak...
Bapak datang
bawa ikan segudang
Kemarilah, Nak
Yakinkan aku, ombak
memang bergulung
Tapi masih seperti
kemarin, bukan?
Ia tak
menggulung apa pun
Tidak juga
bapakmu
Kau yakin, Nak ?
Ombak itu tak
menggulung apa pun.
Tidak juga
bapakmu
Kau tak berlari menyambutnya
?
Tentang tsunami Pandeglang,
Desember 2018
( Bangkalan , 24
Desember 2018)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan ini adalah refleksi harianku, segala komentar....please-please aja.